Samakan Persepsi, Kemenpar Bekali Guru di Bandung Ilmu Kepariwisataan

BANDUNG – Untuk menyamakan persepsi mengenai pariwisata, Kementerian Pariwisata memberikan Pelatihan Dasar SDM Kepariwisataan Bagi Guru di Bandung, Jawa Barat. Kegiatan ini berlangsung di Hotel Jayakarta Bandung, Selasa (21/5).

Sebagai pembicara, Kemenpar mendatangkan Kabid Ekowisata Kemenpar Gunawan Wimbawa yang memberikan materi Pemahaman Mengenai Produk Pariwisata, kemudian Kepala Dinas Pariwisata Jawa Barat Dedy Taufik yang memaparkan Arah Kebijakan Pengembangan Pariwisata Jawa Barat.

Pembicara lainnya adalah Kepala Dinas Pendidikan Jawa Barat Dewi Sartika yang memberikan materi mengenai Peran Guru Dalam Mendukung Pengembangan Pariwisata Indonesia di Jawa Barat, juga Wisnu Rahtomo dari STP Bandung yang memberikan materi tentang Dinamika Sumber Daya Manusia.

Kabid Ekowisata Kemenpar Gunawan Wimbawa mengatakan, dalam meningkatkan kapasitas SDM, Kemenpar punya beberapa kegiatan. Salah satunya pelatihan buat guru. Menurutnya, hal ini sangat strategis. Terutama untuk menyatukan pemahaman tentang pariwisata yang baik dan benar.

“Oleh karena itu, Kita bersinergi dengan Dinas Pariwisata dan Budaya Jawa Barat, juga dengan Dinas Pendidikan Jabar. Ini bentuk sinergitas di lapangan. Karena kalau bicara pariwisata, sangat panjang dan lebar. Dan melibatkan banyak hal,” paparnya.

Sedangkan Kepala Dinas Pariwisata Jawa Barat Dedy Taufik, menjelaskan jika tahun ini adalah tahunnya SDM. Oleh karena itu, Dedy menilai pelatihan yang digelar Kementerian Pariwisata ini sangat penting.

“Pariwisata itu multiplier effect-nya besar. Terutama secara ekonomi. Karena, pariwisata menyentuh siapa saja. Dan semua bisa dicreate sebagai pariwisata. Hal ini sejalan dengan Jawa Barat yang sudah menjadi Provinsi Pariwisata,” paparnya.

Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat mengutarakan hal serupa. Menurutnya pariwisata unik. Dan bisa mengatasi pengangguran.

“Sebagai provinsi pariwisata, Jawa Barat punya sesuatu. Teman teman tolong perhatikan pelatihan ini. Bagaimana fungsi guru meningkatkan pariwisata. Apalagi pariwisata bisa masuk dalam berbagai sektor,” paparnya.
Deputi Bidang Pengembangan Industri dan Kelembagaan Kementerian Pariwisata, Ni Wayan Giri Adnyani mengatakan guru dilibatkan untuk memberi pemahaman utuh kepada siswanya mengenai pariwisata.

“Kita sampaikan jika pariwisata adalah sektor yang sangat menjanjikan di masa depan. Sektor yang bisa merangkul siapa saja dan sektor mana saja. Namun, kita ingin ada persepsi yang sama soal pariwisata. Dan guru bisa menjadi penyambung informasi itu,” paparnya.

Menteri Pariwisata Arief Yahya memberikan apresiasi atas keterlibatan para guru. Sebab, informasi yang mereka terima, bisa langsung disampaikan ke para siswa.

“Sampaikan jika pariwisata adalah masa depan bangsa. Pariwisata adalah core economy yang akan menjadi penyumbang devisa nomor satu di Indonesia. Kita membutuhkan SDM-SDM handal untuk menanganinya. Dan kita membutuhkan guru untuk memberikan informasi itu,” paparnya.

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You may use these HTML tags and attributes:

<a href="" title=""> <abbr title=""> <acronym title=""> <b> <blockquote cite=""> <cite> <code> <del datetime=""> <em> <i> <q cite=""> <s> <strike> <strong>