BANDUNG – Program Studi Manajemen Tata Boga Sekolah Tinggi Pariwisata NHI Bandung (STP NHI Bandung) mengadakan Tes Kompetensi Bidang Tata Boga. Pesertanya 3 orang lulusan SMK Pariwisata di Jawa Barat. Tes digelar di STP Bandung, Kamis 17 Mei 2019. STP Bandung juga bekerja sama dengan Kepolisian Daerah Jawa Barat (Polda Jabar).
Kegiatan ini dilaksanakan oleh Ketua Prodi dan 2 orang Dosen Manajemen Tata Boga (MTB) sebagai Tim Penguji Kompetensi Keahlian Tata Boga. Sementara ketiga peserta merupakan calon anggota Polri di bidang tata boga.
Ketua Program Studi MTB, Ayu Nurwitasari menyambut baik tes kompetensi yang dalam sejarah baru pertama kali dilakukan oleh Polri. Serta untuk wilayah Polda Jabar dilaksanakan di STP NHI Bandung.
”Sebelum melakukan uji kompetensi Tata Boga di ruang praktik Tata Boga STP NHI Bandung, para peserta sudah melalui proses seleksi administrasi dan akademik dari Polda Jabar,” ujar Ayu.
Para peserta diuji langsung oleh Dosen MTB dari proses penyiapan bahan makanan hingga proses menghidangkan makanan. Sedangkan dari sikap perilaku dan pengetahuan lingkungan kerja diuji oleh kepolisian khususnya Brimob dan Sekolah Polisi Negara (SPN) sebagai user utama dimana pekerjaannya lebih banyak di lapangan.
Kepala Biro SDM Polda Jabar Komisaris Besar (Kombes) Polisi Bariza Sulfi mengatakan, kegiatan seperti ini baru diadakan pertama kali di tahun 2019 untuk penerimaan bidang tata boga di Polda Jabar. Proses rekrutmen ini membawa motto yaitu Bersih, Transparan, Akuntabel dan Humanis.
“Setelah peserta memenuhi kompetensi di bidang tata boga, peserta akan mengikuti persaingan kembali dari seluruh Indonesia yang merupakan tanggung jawab Mabes Polri. Diharapkan dapat memperoleh anggota Polri yang merupakan putra putri terbaik bangsa Indonesia,” kata Kombes Bariza Sulfi.
Rencana selanjutnya uji kompetensi ini akan diadakan setiap tahun, karena calon polisi dari bidang tata boga sangat penting untuk memenuhi gizi konsumsi kepolisian secara profesional.
Deputi Bidang Pengembangan Industri Pariwisata dan Kelembagaan Kementerian Pariwisata (Kemenpar) Ni Wayan Giri Adnyani menyambut gembira hal ini. Kerja sama yang sudah baik dan memberikan feedback yang positif harus terus dilanjutkan.
“Menjadi kehormatan bagi STP Bandung yang dipercaya Polri untuk melakukan Tes Kompetensi Bidang Tata Boga ini. Saya berharap kerja sama ini dapat dilakukan Polisi Daerah lainnya dengan Perguruan Tinggi Negeri Pariwisata (PTNP) di bawah Kementerian Pariwisata,” ujar Giri.
Menteri Pariwisata (Menpar) Arief Yahya menyemangati STP Bandung agar terus menghasilkan insan-insan Sumber Daya Manusia (SDM) jempolan. Dia bahkan secara khusus meminta Polda Jabar terus menggunakan STP NHI Bandung untuk mendidik anggotanya di bidang tata boga.
“STP NHI Bandung sudah sangat dikenal karena kualitasnya. Lulusannya bagus, bila brand value-nya tinggi, maka dituntut tinggi pula kekuatan competence, contribution, dan communication (3C, red). Saya yakin karena STP NHI brand value-nya bagus, maka 3C-nya bagus,” kata Menpar Arief Yahya.(*)