NGANJUK – Sepertinya hal yang mudah mencari spot spesial bagi masyarakat yang mudik ke Nganjuk, Jawa Timur. Pasalnya, Nganjuk memiliki segudang pesona yang menjanjikan. Bukan saja destinasi wisatanya, beragam kulinernya pun mampu menggoyang lidah.
Menteri Pariwisata Arief Yahya pun mengakui #PesonaMudik2019 di Nganjuk sungguh luar biasa. Pesona destinasinya bersanding manis dengan #PesonaKulinerLebaran2019 yang dimiliki Nganjuk.
“Kuliner Jawa Timur itu sangat khas dan selalu menjadi pilihan banyak wisatawan. Ini yang membedakannya. Apalagi dengan suasana Nganjuk yang begitu indah menambah nikmat kuliner di Nganjuk,” kata Menpar Arief Yahya, Kamis (23/5).
Anda penasaran ada tempat kuliner apa saja di Nganjuk? Berikut #10TopPesonaKulinerLebaranNganjuk yang mampu menggoyang lidah Anda.
Nasi Becek
Nasi Becek adalah hidangan khas yang berasal dari Nganjuk, Jawa Timur. Di tempat asalnya hidangan ini dikenal dengan nama Sego Becek. Karena rasanya yang khas, makanan ini sangat diminati dan menjadi salah satu makanan tradisional yang cukup terkenal di sana.
Banyak penjual Nasi Becek di Nganjuk, namun ada salah salah satu warung Nasi Becek yang terkenal dan cukup lama keberadaannya yaitu warung Nasi Becek dan Sate di Jl Dr Sutomo II Kota Nganjuk.
Nasi Becek di Nganjuk sudah ada sejak tahun 1940, tidak ada yang tahu pasti siapa yang pertama kali merintis berjualan Nasi Becek itu. Sego Becek adalah hidangan yang mirip dengan kari/kare kambing.
Namun Nasi Becek disajikan seperti soto babat yang didalamnya terdapat irisan kubis, kecambah dan potongan daging atau babat. Selain itu ditambahkan juga sate kambing sebagai menu pelengkapnya. Perpaduan rasa kuah dan sate inilah yang menjadi keistimewaan dari makanan Nasi Becek.
Asem-asem Kambing
Bagi pecinta kuliner, tidak ada salahnya mencoba mengunjungi Kecamatan Ngluyu dan mampir di warung Asem-asem Kambing milik Bu Harsuni, di Desa Gampang Kecamatan Ngluyu.
Di warung cikal bakal masakan Asem-asem Kambing di Kabupaten Nganjuk yang berdiri sejak 15 tahun silam ini, anda bisa menikmati menu Asem-asem Kambing, yang rasa asamnya, hasil paduan daun kedondong dan bumbu lainnya, bikin lidah bergoyang.
Cara memasak secara tradisional ternyata menjadi salah satu resep manjur Asem-asem Kambing ini. Lezat dan nikmat. Pemilik warung sengaja memasak memakai tungku api berbahan bakar kayu. Dengan tungku api, maka nyala api bisa terjaga.
Nasi Jagung Sedudo
Seporsi nasi jagung dalam wadah pincuk daun pisang ditambah sayuran matang, sambal kelapa, ikan asin, dan rempeyek, siap memanjakan lidahmu dengan harga yang terjangkau. Cita rasanya semakin sedap sembari menikmati pemandangan air terjun Sedudo dan sejuknya udara pegunungan.
Kuliner nasi jagung sudah menjadi ikon di lokasi wisata Air Terjun Sedudo. Selain rasanya yang khas, makanan tradisional itu memang sudah dijajakan dalam waktu lama. Bahkan, ada pedagang yang bertahan hingga puluhan tahun.
Krupuk Pecel
Salah satu jajanan khas Nganjuk adalah krupuk pecel. Kenapa dibilang khas Nganjuk? soalnya di kota lain tidak ada. Di Nganjuk jajanan ini pasti laris. Soalnya murah meriah. Salah satunya Krupuk Pecel Spesial Bu Penik. Warungnya sederhana, teduh dan suasananya sangat ramah.
Warung krupuk pecel ini terletak di pertigaan jalan Merpati, jalan menuju Perumnas Candirejo Nganjuk dan jalan menuju Kwagean itu sangat rame. Krupuk pecel disajikan krupuk yang di atasnya dikasih sayur kenikir, taoge dan beberapa sayuran lain, serta dikasi tahu iris, kemudian sambel pecel tersiram di atasnya. Menggugah selera.
Nasi Pecel Bledek
Warung Pecel Bledek yang beralamatkan di Jalan Gubernur Suryo III atau tepat berada di sebelah timur Gedung Juang. Warung ini buka saat jam makan pagi saja, yaitu mulai pukul 06.00 – 09.00. Jadi kalian kalau pengen cobain kesini, wajib banget bangun pagi-pagi karena biasanya antri banget.
Sesuai namanya, warung ini menyajikan menu nasi pecel dengan rasa yang sangat pedas. Diberi nama bledek atau dalam bahasa Indonesia berarti Petir yang melambangkan jika rasa pedas dari nasi pecel ini seperti tersambar petir. Cocok deh buat kalian pecinta makanan pedas!
Tampilannya sih sederhana, seperti nasi pecel pada umumnya yang terdiri dari nasi putih, kulupan atau sayuran yang biasanya terdiri dari timun krai rebus, daun lamtoro, bunga turi, kacang panjang, capar kedelai atau capar kacang hijau, daun kemangi, kangkung atau bayam, kemudian di siram menggunakan bumbu kacang yang sangat pedas dan khas rasanya.
Biasanya, nasi pecel ini diberi rempeyek yang sangat gurih dan renyah rasanya. Seporsi nasi pecel ini disajikan dalam bungkusan daun pisang atau dikenal dengan “pincuk”.
Bebek Korek
Alamat Bebek Korek Nganjuk ini berada di Jl. Ahmad Yani No.382, Ploso, Kec. Nganjuk, Kabupaten Nganjuk. Selain enak, Bebek Korek Nganjuk ini juga terjangkau untuk segala kalangan. Menu yang ada di Bebek Korek Nganjuk ini tidak hanya terbatas pada bebek saja, melainkan juga ada ayam korek dan lele korek.
Bebek korek merupakan makanan yang diolah dari bebek dan disajikan dengan Nasi. Bebek korek merupakan makanan khas nganjuk yang banyak diburu pecinta kuliner karena rasanya yang enak dan khas.
Mie Jawa Pak Tomie
Warung itu berdiri di pojok Bunderan Jalan Gatot Subroto Nganjuk Kota, Jawa Timur. Terbuat dari kayu tua, warung dengan menu utama mie itu tak kalah ramai dari warung-warung mie lain di dekatnya. Warung sederhana itu bernama Warung Mie Pak Tomie.
Menu utama Warung Mie Pak Tomie adalah mie. Dua pilihan ditawarkan, yakni mie godok atau mie kuah, dan mie goreng. Dua menu lainnya ialah nasi goreng dan krengsengan. Untuk mie godok, bisa dibilang nilainya 9.
Selain rasa dan tampilan warungnya, satu hal lagi yang membedakan Warung Mie Pak Tomie dengan lainnya, yakni pada cara memasak nasi goreng. Nasi goreng di warung ini digoreng dengan wajan besar yang dipanasi bara arang kayu. Aromanya berbeda dengan nasi goreng yang digoreng dengan pemanas api gas elpiji.
Dumbleg
Dumbleg ini adalah salah satu makanan khas Kota Nganjuk yang berbentuk sepeti dodol. Makanan ini terbuat dari tepung ketan, gula jawa, dan tentunya santan kelapa. Namun bisa juga kita buta dari bahan tepung beras.
Makanan khas Nganjuk ini memiliki cita rasa yang dominan manis dan legit. Bagi kamu yang penasaran dengan makanan Khas Kota Nganjuk yang satu ini, kamu bisa menemukan makanan ini di banyak penjual makanan yang ada di pasar gondang.
Onde-onde Ketawa/Njeblos
Makanan khas Kota Nganjuk yang selanjutnya yang tentunya memiliki nama yang tak kalah unik dengan makanan khas sebelumnya adalah Onde-onde Ketawa atau biasa masyarakat Nganjuk menyebutnya dengan sebutan Onde-onde Njeblos.
Sekilas, Onde-onde ini memang mirip dengan onde-onde kebanyakan. Yang membedakan Onde-onde Ketawa ini dengan onde-onde yang lainnya adalah tidak terdapatnya isi di dalam onde-onde ini. Selain itu Onde-onde ini juga memiliki bentuk yang terpecah.
Sego Banting
Sego Banting merupakan salah satu makanan khas Kota Nganjuk yang sayang jika kamu lewatkan. Sego Banting merupakan makanan khas Kota Nganjuk yang hampir mirip dengan sego kucing.
Yang membedakan Sego Banting ini dengan Sego Kucing adalah terletak pada porsi dari nasi yang ada pada Sego Banting yang cenderung lebih banyak. Selain itu, di dalam sego banting juga telah ditabahkan dengan cabai merah yang pastinya akan menambah rasa pedas bagi yang memakannya.(****)