GRESIK – Pada 2 Mei 2019, sebuah kapal pesiar, Coral Adventurer, bakal merapat ke Tanah Air. Destinasi yang dipilih adalah Pulau Bawean. Kehadiran Coral Adventurer membuat Indonesia semakin ramah buat kapal pesiar atau cruise ship. Destinasi yang dikunjungi pun semakin banyak. Sebelumnya cruise ship kerap sandar di Bintan, Sabang, atau Bali. Sedangkan Pulau Bawean di Kabupaten Gresik, Jawa Timur, menjadi pilihan baru. Lantas bagaimanakah Bawean? Kita berkenalan yuk.
Pulau Bawean sudah mulai disinggahi sebuah kapal pesiar mewah. Namanya Star Legend. Cruise ship yang biasa mengambil rute Singapura-Bali itu, tercatat sudah 2 kali sandar di Pelabuhan Sangkapura, Bawean.
Tepatnya pada 28 Desember 2018 dan 7 Januari 2019. Saat pertama kali sandar di Bawean, kapal ini membawa 185 wisatawan manca negara dan 160 kru.
Ketua Tim Percepatan Pengembangan Wisata Bahari Kementerian Pariwisata, Indroyono Soesilo, mengaku sangat senang dengan banyaknya destinasi cruise baru di Indonesia.
“Bawean melengkapi kekayaan destinasi bahari Indonesia. Khususnya untuk wisata cruise. Karena kini pengelola cruise ship mancanegara memiliki pilihan destinasi baru untuk dikunjungi. Star Legend sudah melakukannya. Mereka membawa wisatawan berkunjung ke Bawean dalam perjalanan mereka,” papar Indroyono, Minggu (28/4).
Apalagi, setelah ini akan singgah Kapal Pesiar Coral Adventurer di Bawean, pada 2 Mei yang akan datang.
Dijelaskannya, kehadiran Star Legend adalah tindak lanjut dari kegiatan Wonderful Sail to Indonesia 2018 pada Oktober 2018 lalu. Acara itu diikuti sejumlah kapal yacht mancanegara.
“Dalam acara Wonderful Sail to Indonesia 2018, kapal-kapal yacht peserta sempat singgah di Bawean. Rupanya Bawean membuat mereka terkesan. Dan ini juga yang akhirnya membuat Star Legend berkunjung,” terang Indroyono.
Buat Indroyono, dimasukkannya Bawean dalam event internasional Wonderful Sail to Indonesia 2018 untuk pertama kalinya, serta kehadiran kapal pesiar Star Legend, merupakan bukti jika destinasi wisata Pulau Bawean sudah menjadi destinasi cruise dunia.
Menariknya, Bawean juga menjadi bagian dari sejarah Indonesia. Bawean adalah tempat kelahiran Pahlawan Nasional Kopral KKO Harun Thohir. Nama sang pahlawan, diabadikan sebagai nama bandara, tepatnya Bandara Harun Thohir-Bawean.
Pulau Bawean berada di tengah Laut Jawa. Secara geografis, Bawean masuk ke dalam wilayah Kabupaten Gresik, Jawa Timur. Jaraknya sekitar 120 Kilometer dari pusat Kota dan sebelumnya hanya bisa ditempuh dengan jalur laut, Namun, sekarang sudah ada penerbangan rute Surabaya-Bawean 6 kali seminggu.
Kalian yang ingin pergi ke Pulau Bawean, bisa memulai perjalanan dari Gresik dan Surabaya lewat laut. Waktu tempuhnya kurang lebih tiga hingga empat jam. Kalau lewat udara, waktu penerbangan sekitar 45 menit dari Surabaya.
Pulau Bawean adalah rumah untuk spesies Rusa Bawean yang termasuk jenis rusa langka. Di sana, ada sebuah penangkaran Rusa yang nantinya bisa kamu kunjungi. Rusa Bawean menjadi terkenal karena dipilih menjadi salah satu Maskot Asian Games 2018 di Jakarta. Maskot itu diberinama Atung.
Menteri Pariwisata Arief Yahya sangat senang dengan munculnya nama Bawean sebagai destinasi cruise ship di Indonesia.
“Mengeksplorasi bahari Indonesia tidak akan ada habisnya. Semuanya indah. Baik dari Sabang maupun hingga Merauke. Salah satu buktinya adalah Bawean yang mulai dilirik sebagai destinasi cruise ship,” katanya.(*)